KARAWANG, TAKtik – Ketidakhadiran Wakil Bupati Ahmad ‘Jimmy’ Zamakhsari dalam rapat paripurna istimewa LKPj (Laporan Keterangan Pertanggungjawaban) Bupati Tahun Anggaran 2017 yang digelar Senin siang (23/4/2018), mendapat sorotan pansus ini di DPRD Karawang.
Saat menyampaikan laporan pansusnya, Danu Hamidi menyatakan kekecewaannya. Ia mengingatkan, sebaiknya Jimmy menghargai paripurna ini, kendati tidak ada aturan yang mengharuskan bupati dan wakil bupati hadir secara bersamaan. “Sebenarnya ketidakhadiran wakil bupati tidak mengurangi substansi LKPJ. Tapi etikanya, mereka berdua sama-sama lebih mementingkan hadir di paripurna ini,” ujarnya ketika ditanya TAKtik terkait sikapnya tersebut.
Danu tidak mau tahu, apakah absennya Jimmy di paripurna istimewa itu merupakan dampak dari masih belum membaiknya hubungan yang bersangkutan dengan Cellica? “Mereka tetap ‘berantem’ atau tidak, bukan urusan kami. Sebaiknya mereka paham bagaimana nilai penting dari LKPJ. Sudah jelas ko ada pembagian tugas atau kewenangan di antara bupati dan wakil bupati,” tandasnya.
Dari pandangan fraksi-fraksi di DPRD dalam menanggapi LKPJ Bupati, Fraksi PKB yang nota bene parpol pimpinan Jimmy di Karawang malah lebih galak mengkritisi kinerja eksekutif di bawah kepemimpinan duet Cellica-Jimmy. Di antara yang dikritisi fraksi ini, perbaikan infrastruktur jalan tidak fokus kepada jalan yang menjadi tanggungjawab pemkab. Dicontohkannya, lebih mendahulukan pembangunan jalur jalan di interchange Karawang Barat yang statusnya hingga kini belum bertuan.
Mendengar kritikan tajam Fraksi PKB ini, Cellica terlihat bengong. Dan pada sesi giliran dia memberikan tanggapan, Cellica menjawab bahwa turun tangannya pemkab membangun jalur di jalan itu karena untuk mengurai kemacetan, termasuk pelebaran di pertigaan traffic light (lampu merah) Karang Indah. Sedangkan yang melintas di sepanjang jalur jalan ini, Cellica katakan, adalah warga Karawang sendiri. Itupun dilakukannya setelah tiga kali menyurati pemerintah pusat tanpa tanggapan.
Cellica juga menyampaikan permohonan maaf kepada DPRD mengenai ketidakhadiran Jimmy di rapat paripurna istimewa LKPJ. Dari kabar yang diperolehnya, Jimmy pada saat bersamaan sedang diundang parpolnya di pusat. Di mana DPP PKB lagi mengumpulkan seluruh kadernya yang menjadi kepala daerah dan wakil kepala daerah di Jakarta. “Mudah-mudahan apa yang dilakukan pak Jimmy hari ini untuk kebaikan seluruh masyarakat Kabupaten Karawang,” ungkapnya. (tik)