KARAWANG, TAKtik – Bupati Cellica Nurrachadiana memasang angka rencana belanja di anggaran perubahan 2019 sebesar Rp 114 miliar. Sedangkan target pendapatannya Rp 84,3 miliar untuk menembus angka total Rp 4,731 triliun dari sejak anggaran murni.
Dengan demikian, performa anggaran tersebut yang disampaikan Cellica dalam nota pengantar KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara) Perubahan di hadapan rapat paripurna DPRD Karawang, Rabu sore (25/9/2019), targetnya adalah memenuhi keseimbangan kebutuhan belanja dengan kemampuan kas daerah.
Mengenai angka defisit Rp 59,95 miliar, Cellica menyebut, merupakan defisit yang bisa ditekan dari angka proyeksi defisit yang muncul pada 15 Agustus lalu. Karena waktu masih di posisi angka Rp 134,987 miliar. “Itu (klaim penurunan defisit) setelah dilakukan pembahasan internal oleh TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah),” urainya.
Adapun capaian pendapatan, Cellica kemukakan, target PAD (Pendapatan Asli Daerah) Rp 1,287 triliun. Diakuinya, target ini turun Rp 126,498 miliar atau 8,94 persen (dari target yang diproyeksikan sebelumnya di tahun anggaran murni 2019). Penurunan pendapatan di antaranya disumbang dari pajak daerah sampai 9,31 persen hingga retribusi daerah 19,22 persen.
Sedangkan pendapatan yang bersumber dari dana perimbangan, Cellica menaikan target 0,88 persen dari proyeksi target menjadi Rp 2,253 triliun. Adapun lain-lain pendapatan daerah yang sah, Cellica berani memasang Rp 1,189 triliun atau naik Rp 191,254 miliar dibanding anggaran murni tahun ini. (tik)