KARAWANG, TAKtik – Kini muncul kabar jika para pendaftar calon bupati di Gerindra sudah sepakat akan saling dukung siapapun yang direkomendasi parpol ini untuk memenangkan Pilkada Karawang 2020. Mereka juga dikabarkan bakal menggandeng Poros Perjuangan.
Walau pihak Gerindra sendiri hingga Kamis (23/1/2020) belum memastikan akan mengajak parpol koalisinya yang mana, namun parpol pemilik 8 kursi di DPRD Karawang yakin punya kawan buat mengusung jagoannya. Ditegaskan oleh Ketua DPC Gerindra Ajang Supandi, pihaknya tidak khawatir tertinggal dalam membangun koalisi. “Kami memang fokus dulu nunggu rekomendasi parpol. Insha Allah akhir Februari setelah melihat hasil survey,” ungkapnya.
Mengenai kehadirannya di DPD PKS Karawang tanggal 16 Januari 2020, Ajang pertegas ulang, hanya untuk mendengar langsung kepastian koalisi parpol tersebut. Dan Ajang sendiri tidak menjelaskan, adakah langkah sowan politiknya itu untuk mencoba mengajak PKS atau malah menawarkan minat bergabung bersamanya di Pilkada 2020?
Terkait kabar adanya kesepakatan saling dukung di antara sesama pendaftar bakal calon bupati yang masuk ke Gerindra, ini diakui H. Jenal Aripin. Menurutnya, kesepakatan itu mulai mengerucut ke kesepahaman bersama, bersatu membangun kekuatan dalam memenangkan Pilkada Karawang 2020. Komunikasi politik yang dibangun, katanya, secara intensif dengan Poros Perjuangan plus PKB.
Lantas, bagaimana dengan bakal calon wakil bupatinya? Jenal yang juga mendaftar di PDIP menyebut, semua itu diserahkan penuh ke parpol pengusung setelah hasil survey.
Sedangkan salah seorang deklarator Poros Perjuangan yang Ketua DPD PAN Karawang Bambang Maryono hanya menjawab diplomatis saat ditanya mengenai langkah-langkah politik di porosnya. “Semua kan sudah paham bahwa politik itu dinamis. Kita di sini masih saling tukar informasi mengenai perkembangan pilkada, baik perkembangan di internal parpol masing-masing maupun yang di ranah publik”. (tik)