KARAWANG, TAKtik – Hasil tes swab ke dua di Balitbangkes Kemenkes RI, Bupati Cellica Nurrachadiana dinyatakan negatif dari virus corona.
Kendati sudah sembuh dan kembali bisa pulang, orang nomor satu di Karawang ini tetap masih diharuskan melanjutkan isolasi di rumah selama 14 hari sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan RI.
Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Karawang Fitra Hergyana menjelaskan, Cellica selama hampir tiga pekan diisolasi dan dirawat di RSUD setelah sebelumnya di Rumah Sakit Khusus Paru (RSKP) Jatisari.
Bersama Kepala BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Karawang Asep Aang Rahmatullah, serta ajudannya Herlin, Cellica sempat mengumumkan dirinya positif terpapar corona, 24 Maret 2020 lalu. Saat itu langsung menuju RSKP untuk isolasi dan penanganan medis.
“Ibu Bupati Cellica menjadi pasien positif covid-19 pertama di Karawang yang telah dinyatakan sembuh. Selain dari hasil tes swab ke dua di Balitbangkes Kemenkes RI yang dinyatakan negatif, diperkuat pula oleh hasil cek darah serta rontgen-nya baik,” kata Fitra, Senin (13/4/2020).
Sedangkan empat orang pasien lainnya yang sama-sama sudah tes swab ke dua hasilnya belum keluar. Fitra berharap, dalam waktu dekat telah bisa diterima yang bersangkutan maupun timnya serta dinyatakan pula negatif alias sembuh.
Kabar baik lainnya, sambung Fitra, tertanggal 13 April 2020 tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19 di wilayah Kabupaten Karawang. Mengenai kabar adanya balita berusia 1 tahun yang terpapar, hasil rapid tes ulang bersama kedua orang tuanya dinyatakan negatif covid-19. (tim/tik)