KARAWANG, TAKtik – Hasil rapid tes belum bisa dipastikan akurasinya, apakah hasil tes itu benar positif atau tidak terhadap covid-19 bagi orang yang telah menjalani tes ini. Untuk meyakinkan kebenarannya, uji lab dari swab tes mesti dilakukan.
Demikian ungkap juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Karawang Fitra Hergyana, Minggu (3/5/2020). Per tanggal ini saja, sebutnya, ada 7 orang yang hasil rapid tesnya positif.
Sedangkan dari jumlah total 126 orang yang terduga terpapar virus corona di Karawang, Fitra akui, 111 orang di antaranya didapat dari rapid tes. Hanya 15 orang yang diuji melalui swab tes. Selain itu, pasieun covid-19 yang sembuh untuk sementara belum bertambah.
Salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19, Fitra mengatakan, Tim Gugus Tugas melalui Divisi Pelacakan telah menemui pemudik asal Kecamatan Lemahabang yang baru pulang dari Jakarta. “Ada 5 orang telah kami data. Mereka dalam satu keluarga. Sudah dicek kesehatannya oleh tim medis. Kami himbau mereka mengisolasi diri selama 14 hari,” ucapnya.
Gugus tugas juga berharap kesadaran warga agar menunda dulu keinginan mudik dan bertemu keluarga di kampung. “Selama mudik tidak ada yang menjamin kita bebas dari virus covid-19. Bagi semua pihak yang turut membantu mengurangi atau menekan penyebaran covid-19 di Indonesia, khususnya di Karawang, kami ucapkan terima kasih,” tandasnya. (tim/tik)
