KARAWANG, TAKtik – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Karawang belum bisa memastikan bahwa KUA-PPAS (Kebijakan Umum APBD-Prioritas Plafon Anggaran Sementara) Perubahan 2023 dan RAPBD Perubahan 2023 tuntas sampai tanggal 30 September bulan ini.
“Waktu cuma satu bulan, ya belum tentu selesai. Kalau pun bupati (Cellica Nurrachadiana) minta secepat itu, acuan kami di Banggar kan bukan kepada keinginan semata bupati. Ingat loh, pembahasan anggaran selalu ada dinamikanya,” kata anggota Banggar DPRD Karawang, Asep ‘IB’ Syarifudin, Jum’at (1/9/2023).
Menurutnya, cepat atau lambannya pembahasan anggaran tergantung eksekutif. Karena selama ini selalu membuat pihaknya di Banggar terpaksa merevisi segaligus mengevaluasi program-program kerja yang sudah disetujui di anggaran murni.
Apalagi dari sekian program kerja pada setiap OPD (Organisasi Perangkat Daerah), diamini Asep IB, realisasinya masih ada yang jeblok. “Jika tidak ada permasalahan signifikan, kemungkinan sampai ke RAPBD Perubahan 2023 bisa secepatnya diparipurnakan,” tandasnya.
Namun demikian, tidak dipungkiri oleh Asep IB bahwa waktu yang tersisa di tahun anggaran 2023 cukup sedikit. Dikhawatirkannya pula, pelaksanaan dari realisasi belanja, terutama belanja pembangunan, tidak semua terserap dengan alasan waktu yang mepet.
“Insha Allah pra KUA-PPAS-nya di komisi-komisi bisa tuntas dua hari. Nanti rekomendasi dari komisi-komisi menjadi catatan-catatan di Banggar. Setelah itu kami marathon biar segera ke pembahasan RAPBD Perubahan 2023,” ucap Asep IB.
Demi efektifitasnya waktu, kata Asep IB lagi, pihaknya di DPRD sampai mengorbankan agenda kunjungan dalam provinsi yang sudah ditetapkan Banmus (Badan Musyawarah). “Agenda kunjungan cukup hanya dua kali. Selebihnya, fokus diisi pembahasan anggaran perubahan ini,” ungkapnya.
Sebelumnya, saat menyampaikan nota pengantar rancangan perubahan KUA-PPAS 2023 serta RAPBD 2024 di rapat paripurna DPRD, Rabu (30/8/2023), Bupati Cellica Nurrachadiana berharap agar RAPBD Perubahan 2023 dapat disetujui tanggal 30 September 2023.
Pertimbangan Cellica, waktu pelaksanaan dari belanja anggaran perubahan ini hanya tersisa dua bulan sampai akhir tahun anggaran. “Saya mengharapkan kerjasama yang cerdas, efektif dan bijaksana antara eksekutif dan legislatif dalam pembahasan anggaran ini, sehingga dapat berjalan lancar, tepat waktu,” pesannya. (tik)