• Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami
TAKtik
Advertisement
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
TAKtik
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Cara Berbagi Jelang Hari Raya Idul Fitri. Seperti Apakah?

Redaksi Taktik by Redaksi Taktik
April 1, 2024
in Pendidikan
0
Cara Berbagi Jelang Hari Raya Idul Fitri. Seperti Apakah?

KARAWANG, TAKtik – Jelang Hari Raya Idul Fitri atau memasuki 10 hari terakhir bulan suci Ramadhan banyak kalangan yang peduli anak yatim hingga kaum dhuafa. Ada banyak cara yang dilakukan kalangan berjiwa sosial untuk membahagiakan mereka.

Di antaranya, para pecinta club sepakbola Persib Bandung atau biasa dikenal dengan sebutan viking. Yang ada di Karawang mengajak 20 orang anak yatim berbelanja baju lebaran ke sebuah mall di daerah ini, Senin, 1 April 2024. Mereka memilih sendiri pakaian baru kesukaannya untuk berhari raya.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan menjelang tibanya Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah. Mereka dipersilahkan memilih baju lebarannya sendiri,” ujar Ketua Viking Karawang Rai Kandika kepada awak media sambil mengatakan pula bahwa kegiatan sosialnya ini rutin dilakukan sejak empat tahun lalu.

Kegiatan sosial rutin tahunan juga dilakukan DKM AL-HIKMAH (AZ-ZAHRA) yang berada di kampung langganan banjir Karangligar. Pengurus masjid di sini selalu menerima titipan (amanah) dari sejumlah pejabat Pemkab Karawang maupun pengusaha setempat untuk disalurkan kepada anak yatim/piatu, kaum dhuafa hingga guru ngaji dan marebot masjid.

“Alhamdulillah, setiap menjelang lebaran kami selalu menerima titipan dari para donatur, baik dari kalangan pejabat Pemkab Karawang, pengusaha, buruh pabrik sampai para hamba Allah yang peduli kepada mereka yang tinggal di pemukiman kami yang dikenal Lembur Gumbal-Gembol,” ungkap Raskad Iskandar.

Maraknya kegiatan sosial tersebut, termasuk di berbagai pelosok daerah ini, baik yang dilakukan atas nama pribadi, organisasi maupun institusi lainnya, menurut Ustadz Tatan Tamami, sangat perlu diapresiasi positif dan harus terus digalakan. Karena ini bagian dari aplikasi hidup beragama, peduli dengan sesama dalam kebersamaan. (ktr/tik)

Previous Post

Pengamanan Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Mulai Disiapkan. Bagaimana Cara Penanganan Kemacetan Arus Lalin di Karawang?

Next Post

Pengelola Parkir di Karawang Bisa Meraup Untung Besar? Pajak Daerah-nya Turun 15 Persen, Tarif Parkir-nya Masih Tinggi?

Redaksi Taktik

Redaksi Taktik

Next Post
Pengelola Parkir di Karawang Bisa Meraup Untung Besar? Pajak Daerah-nya Turun 15 Persen, Tarif Parkir-nya Masih Tinggi?

Pengelola Parkir di Karawang Bisa Meraup Untung Besar? Pajak Daerah-nya Turun 15 Persen, Tarif Parkir-nya Masih Tinggi?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami

© 2023 TAKtik

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis

© 2023 TAKtik