KARAWANG, TAKtik – Hiburan dengan menghadirkan group band Jamrud di panggung mewah peluncuran Pilkada 2024 yang digelar KPU Karawang, dinilai oleh anggota KPU RI Idham Holik, merupakan satu pesan bahwa partipasi politik masyarakat dalam pilkada harus dirayakan dalam kegembiraan.
“Pilkada bukanlah satu momen yang menegangkan, apalagi menakutkan. Ini bukan tradisi masyarakat Karawang,” kata Idham dalam penyampaian sebelumnya juga mengapresiasi partisipasi aktif wargi Karawang di Pemilu 2024 yang saling menghormati perbedaan pilihan politik. Ini disebutnya sebagai modal sosial.
Di panggung mewah itu pula KPU memperkenalkan maskot Pilkada Karawang 2024 berupa Ayam Ciparage. Dimaknai dengan singkatan ‘Ciptakan Pilkada Aman Rakyat Gembira’. Maskot ini, sebut Ketua KPU Karawang Mari Fitriana, selaras dengan tagline KPU Jawa Barat. Yakni, GEMILANG atau Gembira Memilih Langsung.
Dari kemegahan acara, kalangan Forkopimda tidak ada yang hadir kecuali diwakilkan. Selain itu, pihak KPU Karawang tidak rinci menjelaskan seluruh tahapan pilkada ke ribuan masyarakat yang tumplek hadir di kegiatan tersebut.
Padahal, Mari sendiri mengakui jika flyer acara peluncuran Pilkada 2024 yang disebar luaskannya di medsos banyak yang menganggap bahwa foto para personil KPU Karawang adalah foto calon bupati.
Fakta juga di lapangan, tersebarnya baligo peminat nyalon bupati di berbagai tempat di daerah ini yang sesungguhnya KPU saja belum menerima pendaftaran pasangan bakal calon, catatan TAKtik, ini semestinya dijelaskan oleh KPU agar publik paham bagaimana tahapan pelaksanaan pilkada. Sehingga kemegahan acara yang menguras uang hingga ratusan juta rupian itu pesannya mampu mencerahkan publik. (tik)