• Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami
TAKtik
Advertisement
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
TAKtik
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Kepala Kantor Kemenag Karawang H. Sopian : Guru RA Akan Disertifikasi. Mulai Kapan?

Redaksi Taktik by Redaksi Taktik
Juni 22, 2024
in Pendidikan
0
Kepala Kantor Kemenag Karawang H. Sopian : Guru RA Akan Disertifikasi. Mulai Kapan?

KARAWANG, TAKtik – Guru Raudhatul Athfal (RA) di Kabupaten Karawang yang sudah menyandang gelar sarjana strata 1 (S1) ke depan akan mendapatkan sertifikasi sebagaimana guru yang mengajar di madrasah atau sekolah umum lainnya.

Hal itu dikatakan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Karawang H. Sopian saat menghadiri haflah akhirussanah (pelepasan anak didik usia dini) RA. Al-Luthfi Tahun Ajaran 2023-2024 di Hotel Mercure, Galuh Mas, Sabtu pagi, 22 Juni 2024.

“Saya sedang mendata sekarang guru-guru RA yang belum kuliah S1 akan saya programkan kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi seperti UBP, UNJ Jakarta, UIN Bandung dan lain-lain. Terkait ini, saya sudah memberi beasiswa kepada beberapa orang guru RA,” ungkap Sopian.

Lanjutnya, Kantor Kemenag Karawang sekarang punya tagline CAKEP (Cerdas, Akuntabel, Kreatif, Edukatif, Prestasi). Tagline ini, Sopian berharap keberadaan madrasah, termasuk RA, di bawah binaan dan tanggungjawab Kemenag harus melahirkan generasi anak bangsa yang bukan hanya pintar tapi cerdas.

Semua insan Kemenag, termasuk pengelola dan guru madrasah, seru Sopian, mesti sama-sama punya rasa tanggungjawan yang tinggi, memiliki inovasi dalam menciptakan akhlak mulia yang agamis tanpa melupakan budaya kearifan lokal.

Selain menyiapkan guru madrasah dari tingkat RA yang harus berpendidikan minimal S1 sesuai aturan untuk mendapatkan sertifikasi, pihaknya di Kantor Kemenag Karawang juga sedang menyiapkan program kerjasama seni budaya. Yakni, menghidupkan kembali tagonian atau seni qosidah yang mulai redup.

Menyinggung mengenai kesejahteraan guru RA yang nyaris belum tersentuh, Sopian nyatakan, pihaknya telah mulai memperhatikannya. Dari sekitar 1.500 guru RA di Kabupaten Karawang, 750 orang di antaranya telah diberikan insentif tahunan. “Insya Allah tahun depan akan terpenuhi semua,” janjinya.

RA. Al-Lutfhfi yang madrasahnya berada di Perumahan Citra Kebun Mas, Desa Bengkle, Kecamatan Majalaya, tahun ini melepas santri didiknya usia dini angkatan ke-XII sebanyak 122 anak. RA di bawah naungan Yayasan Ar-Rahmah Sya’bani ini merupakan yayasan milik redaktur senior TAKtik.co.id (ktr/tik)

Previous Post

Mendekati Pendaftaran Calon di Pilkada 2024, Pemkab Karawang Baru Mau Ajukan Ijin Mutasi (Lagi)?

Next Post

Giliran Petahana Aep Syaepuloh Ikuti Fit and Proper Test di DPD Gerindra Jawa Barat. Ajam Belum Dijadwalkan?

Redaksi Taktik

Redaksi Taktik

Next Post
Giliran Petahana Aep Syaepuloh Ikuti Fit and Proper Test di DPD Gerindra Jawa Barat. Ajam Belum Dijadwalkan?

Giliran Petahana Aep Syaepuloh Ikuti Fit and Proper Test di DPD Gerindra Jawa Barat. Ajam Belum Dijadwalkan?

  • Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami

© 2023 TAKtik

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis

© 2023 TAKtik