KARAWANG, TAKtik – Sepertinya baru 3 OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di Pemkab Karawang yang mendapatkan ijin Mendagri untuk diisi oleh pejabat definitif hasil uji kompetensi tanggal 25 Juni 2024.
Sedangkan pengisian kursi sekda yang definitif dari 3 nama yang diuji kompetensi, 31 Juli 2024, Sekretaris BKPSDM Gery S. Samrodi saat hadir di paripurna DPRD Karawang, 16 Agustus 2024, menyebut bahwa ijinnya masih dalam proses.
Lalu, apakah 5 camat yang selama ini dijabat pelaksana tugas alias Plt akan ikut diisi? Walau sudah cukup lama camat di Kecamatan Cilamaya Wetan, Banyusari, Batujaya, Karawang Timur dan Ciampel kosong dari pejabatnya yang definitif, tapi kabar yang diterima TAKtik, kali ini masih belum.
Adapun ketiga orang pejabat eselon II baru yang akan dipercaya bupati untuk memimpin di 3 OPD adalah buat mengisi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), serta Direktur RSUD.
Mereka sudah dijadwalkan akan disumpah dan dilantik pada Senin siang, 19 Agustus 2024, sekitar jam 13.00 WIB di aula Husni Hamid.
Selain pelantikan pejabat Pimpinan Tinggi Pratama itu, terdapat juga pejabat Administrator dan pejabat Pengawas. Lantas, siapakah yang bakal dipercaya duduk memimpin Dinas PUPR?
Dari 3 nama yang masuk box talenta dan ikut uji kompetensi, banyak pihak yang meyakini, bakal dipercayakan kepada Rusman Kusnadi yang sudah lama mengisi kursi plt di dinas ini.
Dua nama lainnya, Sahali Kartawijaya yang sekretaris Bapenda maupun Wahyu Endra Prasetyo yang Kabag Pengadaan Barang dan Jasa, disebut-sebut masih dipertahankan di kursinya tersebut. Namun tidak tertutup kemungkinan mereka dipercaya di kursi baru.
Yang terbilang cukup potensial lainnya di tengah perhelatan pilkada adalah penempatan pejabat untuk memimpin DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarat dan Desa).
Di sini ada Camat Cibuaya Agus Somantri, Camat Telukjambe Timur Muhamad Syaefulloh, dan Camat Pangkalan Rully Sutrisna yang menjadi representasi wilayah selatan, pusat kota dan utara Karawang.
Sedangkan calon Direktur RSUD terdapat nama Anisah dari Direktur RSU Jatisari, ada pula dokter spesialis ortopedi dan traumatologi-ahli madya Andri Sariful Alam, serta Wadir Medik dan Keperawatan RSUD Mhd Parlindungan.
Dua nama terakhir, kabar yang diperoleh TAKtik, punya peluang sama. Mungkinkah Andri Sariful Alam? Catatan TAKtik, kita tunggu! (tik)