KARAWANG, TAKtik – Menggunakan jaket seragam bermotif warna mirip warna di logo HUT Kabupaten Karawang ke-391, pasangan Aep Syaepuloh-Maslani bersama timnya hadir di KPU Karawang saat pengundian nomor urut pada Senin malam, 23 September 2024.
Usai mendapatkan nomor urut 2, giliran calon wakil bupati Maslani yang mendampingi Aep berulang kali menyatakan dirinya asli dari Demak dan dirinya orang Demak. Maslani juga menyebut dirinya tinggal di Karawang sudah 24 tahun. Kini ber-KTP Karawang bersama anak-anaknya.
Sedangkan Aep menyatakan bahwa dalam kurun waktu kurang dari satu tahun menjabat sebagai Bupati Karawang dirinya sudah bisa menjawab apa yang menjadi kebutuhan masyarakat Karawang. “Yang jelas bukti nyata hasil nyata,” klaimnya.
Sedangkan pasangan Acep Jamhuri-Gina Fadlia Swara bersama timnnya menggunakan baju seragam warna bernuansa biru seperti yang digunakan Prabowo-Gibran. Pasangan yang memperoleh nomor urut 1 ini mengingatkan tim dan pendukungnya untuk tidak terjebak pada kampanye hitam atau black campaign.
“Ketika kita ingin menyala, jangan sampai kita mematikan (memadamkan) orang. Ketika kita menanjak (naik), jangan sampai menginjak orang. Fokus pada tujuan untuk kemenangan Acep-Gina. Kita saling do’akan, bukan meniadakan. Kita saling rangkul, bukan memukul,” seru Acep.
Dikemukakan pula oleh Gina, kita suguhkan pilkada yang damai, menyenangkan dan riang gembira. Kedepankan ide dan gagasan dari masing-masing paslon.
“Yang paling penting adalah kita jangan sampai terjebak dalam black campaign atau kampanye hitam. Jangan melukai perasaan satu sama lain. Kita harus ceria, selalu senyum kepada masyarakat. Kita harus memberikan kebaikan dalam kampanye,” kata Gina. (tik)