KARAWANG, TAKtik – Setelah sekitar 19 jam dinyatakan hilang di area sawah banjir Karangligar, akhirnya Aming (60) ditemukan Tim SAR sudah tidak bernyawa. Jasad almarhum nyangkut di dasar sawah yang ditumbuhi semak walini.
“Sejak kami turun menyisir area persawahan yang sedang terendam banjir dari hari Rabu siang, 9 Juli 2025, korban baru ditemukan di bawah semak Walini sekitar pukul 14.15 WIB. Jarak dari tempat di mana titik korban turun berenang sampai titik ditemukan jasadnya kurang lebih 2 kilometer,” ungkap Satgas BPBD Kaming.
Saat itu, jelasnya, jasad korban terkena dayung perahu Tim SAR yang sedang melakukan pencarian. Tanpa menunggu waktu lagi Tim SAR langsung mengait benda yang tersentuh dayung itu. Dan begitu diangkat, ternyata sesosok mayat manusia yang sedang dicari.
Tubuh dari jasad korban Aming yang memakai kaos seragam Linmas sudah kaku dan membengkak karena cukup lama tenggelam di dasar sawah yang sedang terendam banjir. Dengan ketinggian air di atas 1,5 meter, sehingga Tim SAR turun menyisir di area sawah tersebut menggunakan perahu karet bermesin tempel.
Mengetahui jasad korban ditemukan, keluarganya langsung histeris. Rumah tinggal korban di Dusun Kampek RT.005/002, Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat penuh sesak oleh para tetangganya maupun warga dusun lainnya yang ikut menyambut jasad korban sejak turun dari mobil ambulance.
Selama pencarian berlangsung, berdasar pantauan TAKtik di area tempat kejadian, Tim SAR sampai bergantian personil untuk tetap menyusuri semua titik di area persawahan tersebut. Bahkan dari keluarga korban sempat menghadirkan orang pintar dengan harapan orang yang disayanginya itu cepat ditemukan. Kendati saat itu tetap belum membuahkan hasil.
Namun dengan kegigigan Tim SAR, akhirnya jasad korban berhasil ditemukan. Sesuai perkiraan yang rasional, jika korban benar tenggelam terbawa arus banjir Karangligar, hal mustahil ketika ditemukan masih dalam kondisi hidup.
Jelang berita ini tayang, korban Amin yang sudah terbujur kaku masih disemayamkan di rumah duka. Hari ini juga (Kamis, 10 Juli 2025), jasad korban akan dimakamkan oleh keluarga dan kerabatnya. (tik)