KARAWANG, TAKtik – Merasa ada ‘beban’ karena proyek aspirasinya yang belum terealisasi pelaksanaannya di lapangan, pimpinan dan anggota DPRD melayangkan protes melalui surat kepada Bupati Cellica Nurrachadiana.
Isi suratnya, meminta orang nomor satu di Kabupaten Karawang ini mempertimbangkan ulang jika ada kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang akan dipertahankan. Sedangkan kepala OPD bersangkutan, dinilainya, lamban bekerja dalam membelanjakan posting anggaran sebagaimana kesepakatan yang telah tertuang di APBD murni 2017.
Ketua DPRD Toto Suripto beralasan, OPD selaku pelaksana atas anggaran pembangunan seharusnya sigap dan cepat bekerja sesuai tahapan dari teknis yang telah baku. Tidak perlu lagi gamang atau bahkan ragu dengan membiarkan waktu terus bergulir tanpa aksi di lapangan. Jika ada kepala OPD tanpa punya kemampuan merealisasikan amanat APBD, diharapkannya, bupati berani mengambil sikap tegas, mengganti petinggi OPD-OPD tersebut.
Menanggapi surat DPRD itu, Cellica katakan, mengganti atau memutasikan kepala OPD yang nota bene eselon II ada syarat dan ketentuan yang wajib dijalankannya. Namun demikian, apa yang diminta DPRD pihaknya siap akan memerintahkan Baperjakat (Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan) untuk melakukan kajian. (dv/tik)