• Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami
TAKtik
Advertisement
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
TAKtik
No Result
View All Result
Home Bisnis

Benarkah Seleksi Calon Direksi PDAM Tirta Tarum Steril dari Titipan?

by
Desember 11, 2017
in Bisnis
0
Benarkah Seleksi Calon Direksi PDAM Tirta Tarum Steril dari Titipan?

KARAWANG, TAKtik – Kendati ada tahapan cross check track record terhadap semua calon direksi PDAM Tirta Tarum Karawang, namun pihak Panitia Seleksi (Pansel) belum mensyatkan ketentuan khusus bahwa para calon tersebut harus steril dari kepengurusan maupun kader partai politik.

Sementara, di kalangan publik Karawang sudah mulai ramai diperbincangkan via medsos jika di antara pelamar calon direksi PDAM ini terdapat kader parpol tertentu yang dikait-kaitkan satu link dengan direksi yang masih berdinas. “Sampai saat ini belum ada ketentuan calon direksi harus orang non parpol. Enggak tahu kalau nanti dibahas dengan tim ahli dari kalangan akademisi,” jelas salah seorang pansel, Herry Heryadi, Senin siang (11/12/2017).

Ditanya, apakah telah ada bisikan ‘calon titipan’ yang diterima pansel? Herry mengaku, mendengar pun belum pernah. “Demi Allah saya sendiri tidak sampai berpikir kearah sana. Kita mah fokus saja sesuai aturan dan ketentuan normatif. Karena dari seluruh tahapan seleksi, nanti yang terjaring pansel dari 13 orang pelamar hanya 6 orang untuk kandidat calon direktur utama, direktur umum, dan direktur teknis masing-masing 3 orang. Selanjutnya keputusan final ada di tangan bupati,” ujarnya.

Berdasarkan surat lamaran yang masuk dan memenuhi syarat administrasi, Herry menyebut, ada 1 orang yang melamar untuk dua jabatan. Yakni, Muhammad Sholeh dari Jakarta. Lainnya, adalah Joko Suprapto (Bekasi), Yusuf Dardiri (Bogor), Untung Kurniadi (Bogor), Abdul Kholik (Kepulauan Riau), dan Dwi Yulianingsih (Indramayu).

Sedangkan pelamar warga Karawang sendiri semuanya berasal dari internal PDAM Tirta Tarum. Yaitu, Jumali, Kosasih, Wati Herawati, Didi Mulyadi, Ahmad Giri Widodo, Wawan Purwanto, serta Suharna. “Jumlah total pelamar yang masuk pansel 20 orang. Satu orang masuk setelah lamaran dinyatakan ditutup. Tersisa 19 orang. Namun hasil tahapan seleksi administrasi yang lolos cuma 14 orang. Mereka gugur karena faktor usia. Dari keempat belas pelamar, 6 orang nyalon dirut, 4 orang nyalon dirum, dan 4 orang lagi nyalon dirtek,” ungkapnya lagi. (tik)

Previous Post

Kapolres Baru Karawang Langsung Kejar Pelaku Mutilasi

Next Post

Karawang Kekurangan Stok Anti Difteri

Next Post
Karawang Kekurangan Stok Anti Difteri

Karawang Kekurangan Stok Anti Difteri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami

© 2023 TAKtik

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis

© 2023 TAKtik