KARAWANG, TAKtik – Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) diminta membuat prodi yang match atau relevan dengan tuntutan pembangunan saat ini.
Hal itu dikemukakan Gubernur Ahmad Heryawan saat meletakan batu pertama pembangunan masjid kampus Unsika, sekaligus meresmikan jembatan dan penanaman pohon di tanah milik perguruan tinggi negeri di daerah ini, di jalan lingkar Tanjungpura-Klari, Selasa (27/2/2018).
Gubernur juga menjanjikan memberikan dana bantuan sebesar Rp 20 miliar untuk membangun kampus baru Unsika di lokasi anyarnya tersebut. “Kita punya harapan kedepan, Jawa Barat itu kampus-kampus negerinya makin nambah. Sehingga daya tampungnya juga bertambah,” ujarnya kepada para awak media.
Selain itu, gubernur menyeru, kampus-kampus negeri punya tugas lain. Yakni, ikut membimbing kampus-kampus swasta agar memiliki kwalitas yang sama. Dan dalam 10 tahun terakhir, gubernur akui, di wilayah Jawa Barat sudah berhasil menambah 5 kampus negeri serta 2 politeknik. Antara lain, Unsil Tasikmalaya, Unsika, ITB Cirebon, IPB Sukabumi, berikut Unpad Pangandaran.
Sedangkan politeknik negeri, Gubernur menyebut, ada di Subang dan Indramayu. “Harapan saya dengan infrastruktur pendidikan yang makin hari makin bagus, terutama di bidang pendidikan tinggi, maka SDM Jawa Barat akan terus meningkat,” katanya. (tik)