KARAWANG, TAKtik – Bupati Cellica Nurrachadiana janji bakal mengalokasikan anggaran Rp 300 juta. Katanya, ini untuk sewa rumah dan biaya makan keluarga pasien tidak mampu yang sedang menjalani perawatan di RSHS (Rumah Sakit Hasan Sadikin) Bandung.
Janji tersebut dikemukakan Cellica usai mengunjungi pasien penderita lumpuh layu atas nama Muhamad Hasby (2,6), balita asal Dusun Cibenda RT 11/03 Desa Makmurjaya, Kecamatan Jayakerta, Kamis siang (1/3/2018), di RSUD. “Saya akan siapkan anggaran ini pada APBD Perubahan 2018,” ujarnya.
Ide itu muncul setelah Cellica mendengar sendiri keluhan dari orang tua Hasby yang tidak punya uang buat biaya makan jika anaknya harus dirujuk ke RSHS. Kendati biaya pengobatan dan perawatannya ditanggung Pemkab Karawang, namun selama mendampingi di rumah sakit tersebut menjadi beban tersendiri.
Mengenai kelumpuhan Hasby, Cellica yang punya disiplin ilmu kedokteran meyakini, tidak ada kaitan dengan imunisasi defteri sebagaimana yang diduga orang tuanya. “Paska imunisasi biasanya panas hanya berlangsung 24 jam saja,” ujarnya dengan diperkuat oleh pernyataan dokter anak yang menangani Hasby di RSUD, Dudi Sukandi. Bahwa Hasby terpapar virus GBS (Guillain Barre Syndrome) yang harus ditangani segera. Karena virus GBS ini bisa menyerang sistem pernapasan. (tim/tik)