KARAWANG, TAKtik – Akibat memaksakan diri untuk terus melajukan kendaraannya, truk bernomor polisi BE 9203 BG yang dikemudikan Hendra menabrak bus Primajasa B 7388 YZ jurusan Bekasi-Garut di KM 50 ruas tol Jakarta-Cikampek, Jum’at pagi (9/3/2018), sekitar pukul 10.45 wib.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Kendati empat orang penumpang bus mengalami luka berat dan ringan. “Saya ngantuk, jadi tidak tahu persis kronologisnya. Tiba-tiba saja kendaraan yang saya bawa sudah menabrak bus Primajasa,” aku Hendra.
Ia juga tidak tahu, apakah bus yang ditabraknya itu tengah berhenti atau sedang sama-sama berjalan ke arah Cikampek. Meski begitu, Hendra mengklaim, truk yang saat dikemudikannya melaju di kisaran 35 kilometer per jam.
Sedangkan keterangan dari Kepala Unit Lakalantas Polres Karawang, Sabar Santoso,
truk bermuatan tepung itu menghantam lambung bus Primajasa hingga bagian depannya menabrak tiang penyangga jembatan. Diduga, akibat terbentur keras truk yang menabraknya.
Beberapa saat setelah kejadian, Sabar belum bisa memastikan jumlah penumpang di bus Primajasa yang naas tersebut. Untuk sementara, baru diketahui ada empat korban luka yang dilarikan ke rumah sakit terdekat. Satu di antaranya, kernet bus yang mengalami luka berat.
“Satu luka berat dengan kaki kiri patah. Tapi ini baru sementara, lebih lanjut kami menunggu keterangan dari pihak rumah sakit,” katanya. Dari insiden itu, kemacetan panjang terjadi di ruas tol arah Cikampek yang terdeteksi mencapai pintu tol Cikarang Utama. (tim/tik)
