KARAWANG, TAKtik – Ada 5.376 orang pelamar CPNS di Karawang yang telah dinyatakan memenuhi syarat adminstrasi oleh Tim Verifikator. Dari sejumlah itu, mereka memberebutkan jatah formasi yang diberikan kepada daerah ini hanya untuk 381 orang.
Ketatnya persaingan tersebut membuat Kepala BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia) Karawang, Asep Aang Rahmatullah, kembali mengingatkan, agar mereka tidak terperangkap oknum yang menjanjikan bisa meloloskannya dengan meminta imbalan sejumlah uang pelicin.
“Mereka cukup percaya diri saja. Jangan terkecoh bujuk rayu siapapun dan dari manapun. Perlu kami tegaskan, semua tahapan seleksi CPNS sampai keputusan lulus tidaknya terbuka secara transparan. Dan penilaiannya bukan kewenangan Pemerintah Daerah. Jadi, bupati sekalipun bukan sebagai pemutus,” wanti-wanti Aang, Minggu malam (21/10/2018).
Dikemukakannya, berkas pelamar CPNS di Karawang seluruhnya mencapai 6.100 orang. Namun 724 orang di antaranya gugur akibat aplikasi mereka tidak sesuai syarat formasi yang dilamar, selain transkip dan KTP bukan scan asli.
Dari formasi CPNS yang diberikan kepada Kabupaten Karawang, Aang menyebut, pelamar bidang teknis paling banyak hingga 2.506 orang dari formasi yang tersedia hanya 48 orang. Disusul bidang pendidikan, terdapat 2.490 orang pelamar dari 253 yang bakal diterima. Sedangkan peminat bidang kesehatan 1.024 orang untuk memperebutkan 80 formasi saja. (tim/tik)