CATATAN POLITIK TAKtik – Setelah Golkar memastikan dukungan politiknya ke Cellica Nurrachadiana sebagai petahana di Pilkada Karawang 2020, peta pertarungan menuju panggung suksesi di daerah ini tetap belum mulai mengkristal.
Kendati kabar yang diperoleh TAKtik menyebutkan, parpol-parpol pemilik kursi kecil di DPRD Karawang di luar NasDem sudah solid bakal mengusung H. Jenal Aripin, walau PDIP sendiri yang diharapkan jadi perahu politik pengusaha jasa konstruksi ini masih menyimpan ‘tiket’-nya hingga kini.
Malah sumber TAKtik memberitahu, jika di antara dirigen politik keluarga Fraksi Pangkal Perjuangan telah diminta melobi petinggi PDIP agar parpol ini berkoalisi dengan Demokrat, Golkar, dan NasDem untuk mengusung Cellica. Jika benar demikian, apalagi lobi politik itu membuahkan hasil, itukah pada akhirnya Cellica menggandeng Jenal? Atau malah ada nama lain?
Lantas, bagaimana dengan langkah H. Aep Syaepuloh dan PKS yang sedang memberinya waktu buat mendongkrak “pasar politik”-nya? Isu yang beredar di kalangan politisi Karawang bahwa di internal PKS ada yang menginginkan kembali bersama Cellica dengan satu syarat, wakilnya adalah usungan PKS.
Walau kemudian kabar berikutnya juga muncul dari kubu keluarga Fraksi Pangkal Perjuangan (PBB, PAN, PKS, Hanura, minus NasDem). “Mereka akan memilih tidak bersama Cellica apabila petahana ini mengambil pasangan di luar paket yang mereka persiapkan. Opsi yang diambil, merapat ke Gerindra mengusung Gina Fadlia Swara. Di antara mereka bahkan ada yang sudah membangun komunikasi politik ke arah kemungkinan itu,” beber sumber yang meminta identitasnya tidak ditulis.
Terkait langkah politik PKS yang disebut-sebut sedang kembali mendekati Cellica, Ketua DPD PKS Karawang Dedi Sudrajat menyatakan, jika parpolnya punya Tim Kajian Pilkada yang khusus bergerak untuk menjajaki segala kemungkinan. “Kami belum menentukan sikap dengan siapapun selain dengan Haji Aep,” jelasnya diplomatis.
Kabar lain, PKS juga menjajaki koalisi ke Gerindra guna memasangkan figur besutannya dengan Gina. Apalagi modal 6 kursi bagi PKS dan Gerindra 8 kursi sudah bisa melenggang aman ke panggung Pilkada Karawang 2020. Gerindra bisa jadi sedang di posisi ‘cantik’ atau sebagai parpol rebutan apabila piawai memainkan peran politiknya.
Karena Ahmad ‘Jimmy’ Zamakhsari dengan PKB-nya pun yang berkursi 7 telah melamar ke Gerindra agar bisa bersanding dengan Gina. Diakui kalangan politisi di Karawang, putri mantan bupati Ade Swara ini punya pengaruh kuat di internal Gerindra. Suami Gina yang terpilih jadi legislator di DPRD Jawa Tengah pada Pemilu 2019 adalah bagian dari orang yang dipercaya Prabowo Subianto dalam mengelola perusahaannya. (*/tik)
