KARAWANG, TAKtik – Bupati Aep Syaepuloh menyatakan keseriusannya untuk menghentikan banjir rutin tahunan di Karawang, terutama di wilayah Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat.
Penegasan itu disampaikannya langsung kepada TAKtik di kantor dinasnya, Kamis siang (21/12/2023). “Kami tidak mau ini (banjir) terus terulang. Jangan dianggap hal wajar kalau ini (Karangligar) di bawah lah (daerah cekungan). Saya gak mau kayak gitu (yang dijadikan alasan). Karena yang jadi korban akhirnya masyarakat kami,” ujarnya.
Ditanya mengenai rencana membangun pintu pengendali banjir Karangligar di bibir Kali Darawolong yang bermuara ke Sungai Cibeet, Aep katakan bahwa rencana itu akan direalisasikannya juga bersamaan dengan perbaikan Sungai Cibeet yang telah disepakatinya bersama BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai).
“Sudah ada kesepakatan dengan BBWS mengenai penanganan Cibeet. Kita akan turun dengan tim, terus kita buatkan proposal. Saya akan minta langsung sama Pak Dirjen Sumber Daya Air (Bob Arthur Lombogia). Insya Allah pemasangan sheet pile tanggul (peninggian) biar air masuk tidak langsung meluap,” jelas Aep.
Diperkirakannya, sekitar bulan Februari atau Maret 2024, pelaksanaan dari rencana tersebut sudah bisa dilakukannya. Saat ini yang sedang disiapkannya adalah membuat kajian. “Mereka (BBWS) akan turun dengan kita. Yang jelas, saya sangat serius untuk memberikan solusi konkret bagi Karangligar yang tiap tahun kena banjir,” tandasnya meyakinkan. (tik)