KARAWANG, TAKtik – Akhirnya PKS, NasDem dan Gerindra akan deklarasi bersama pada tanggal 29 Mei 2024. Yaitu deklarasi koalisi untuk mengusung petahana Aep Syaepuloh sebagai calon bupati di Pilkada Karawang 2024.
Kehadiran PKS di koalisi ini, jauh hari sebelumnya sudah didengar kalangan politisi di Karawang. Karena yang paling intens membangun komunikasi politik ke arah dukungan terhadap petahana adalah antara PKS-NasDem. Selanjutnya disusul dengan Gerindra.
“Ya memang, sebenarnya ini bukan hal baru. NasDem-PKS sudah komunikasi sejak awal. Kemudian Gerindra datang ke kita. Dan saat NasDem silaturahmi ke Gerindra hari itu (Jum’at, 17 Mei 2024) sesuatu yang bagus. Saya berharap bukan hanya dengan Gerindra, parpol lain pun ikut bersama kita,” kata Ketua DPD PKS Karawang Budiwanto, Rabu petang (22/5/2024).
Apakah dalam deklarasi itu seligus memunculkan nama calon pasangan Aep? Budiwanto menjawab, tergantung hasil komunikasi politik di koalisi ini. Kalau sudah mengerucut, menurutnya, kenapa tidak sekalian diumumkan. Sebaliknya, bila belum tidak perlu dipaksakan.
“Untuk calon wakil bupatinya pak Haji Aep, masih dibicarakan bareng-bareng secara kekeluargaan. Yang paling penting adalah itu, menjadi pilihan bersama. Termasuk parpol lain yang akan masuk ke koalisi ini (NasDem-PKS-Gerindra), kita masih sangat terbuka,” ungkap Budiwanto.
Mengenai pilihan tanggal 29 Mei, Budiwanto beralasan, karena pada awal Juni Ketua DPD Partai NasDem Dian Fahrud Jaman akan berangkat ke tanah suci menunaikan ibadah haji. “Sebelum pak Dian naik haji, kita deklarasi bersama dulu. Soal tempat pelaksanaan deklarasi, masih dibicarakan,” pungkasnya. (tik)