KARAWANG, TAKtik – Ketika kita sudah menyatakan siap untuk bergerak, siap memenangkan nomor 1 (Acep Jamhuri-Gina Fadlia Swara), bagi kita pantang mundur.
Pernyataan politik itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Karawang Sukur Mulyono saat menggelar rapat umum konsolidasi partainya di aula RM. Indo Alamsari, Jum’at sore, 4 Oktober 2024.
“Kita harus fatsun kepada partai untuk memenangkan Acep-Gina. Insya Allah Karawang ada perubahan. Saya instruksikan para ketua PK dan PD, mulai hari ini bergerak, menggerakan sayap-sayap Partai Golkar, kader di bawahnya buat memenangkan nomor 1,” seru Mulyono.
Dinyatakannya pula, ketika di Pilkada Karawang 2020 Partai Golkar adalah motor penggerak pemenangan Cellica Nurrachadiana. Kali ini, di Pilkada Karawang 2024, Mulyono juga menegaskan bahwa partainya akan kembali mengulang kemenangan bagi paslon Acep Jamhuri-Gina Fadlia Swara.
Diingatkan pula oleh Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat TB. Ace H. Sadzily, tidak boleh ada satu pun kader yang menyimpang dari kebijakan partai. Bahkan kepada anggota Fraksi Golkar di DPRD Karawang maupun di DPRD Jawa Barat, Ace mewajibkan mereka turun dan kerja keras untuk memenangkan paslon Acep-Gina.
“Saya minta di setiap daerah pemilihan, terutama di TPS-TPS yang ada ketua PK-nya, yang ada anggota fraksinya, kalau tidak mendapatkan minimal 70 persen (suara Acep-Gina), kita akan mengambil tindakan tegas. Saya nanti akan identifikasi,” wanti-wanti Ace.
Menurutnya, kebesaran partai itu dilihat dari sejauhmana kader-kadernya loyal terhadap kebijakan partai. Kalau ada kader partai yang telah hidup dan besar dari partai tetapi tidak loyal terhadap kebijakan partai, diingatkannya, lebih baik keluar dari partai.
Dalam kesempatan sama, Cellica Nurrachadiana sebagai tim pemenangan Acep-Gina turut mengingatkan, sebuah pemenangan politik sebenarnya hanya masalah etika dan adab.
“Kalau orang didekati, orang disambangi, orang diminta tolong, sudah pasti orang itu akan menolong selama mereka punya hati nurani dan pikiran yang waras. Sudah pasti gak perlu diragukan lagi,” kata Cellica berseru ke Acep-Gina dan mengakuinya bahwa sumber kekuatan Partai Golkar tidak perlu diragukan lagi loyalitas, dedikasi, integritas dan taatnya kepada pimpinan. (tik)