KARAWANG, TAKtik – Bukan hanya Komisi III DPRD Karawang, Bupati Cellica Nurrachadiana juga memperingatkan Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) untuk secepatnya membersihkan tumpahan minyak mentahnya itu di laut Karawang.
Cellica menyebut, pencemaran oil spill (minyak mentah) ini yang kedua kali setelah sebelumnya terjadi tahun 2019. Diketahuinya, kejadian sekarang diakibatkan oleh pipa di area BZZA yang berada sekitar 15 mil dari bibir pantai Karawang. Sedangkan dua tahun lalu keluar dari sumur YYA1.
“Belum juga usai perbaikan lingkungan pantai utara karena kebocoran sumur mereka (PHE ONWJ) tahun 2019, oil spill justru muncul kembali. Walau yang kedua sekarang tidak sebesar yang pertama. Katanya pipanya sudah ditutup? Makanya saya minta secepatnya dibersihkan,” tegas Cellica, Minggu (25/4/2021).
Selain itu, Pertamina juga diminta Cellica agar melakukan mitigasi seluruh pipa dan sumurnya, serta melaporkan hasil evaluasinya kepada Pemkab Karawang. Ia targetkan sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 hijriyah sudah tuntas. Dan diharapkannya, pencemaran oil spill tidak terus terulang di laut Karawang. (tim/tik)