• Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami
TAKtik
Advertisement
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
TAKtik
No Result
View All Result
Home Politik

PDIP, PBB, PPP, Hanura dan PAN Sepakat Bentuk Poros Perjuangan di Pilkada Karawang 2020

by
Januari 16, 2020
in Politik
0
PDIP, PBB, PPP, Hanura dan PAN Sepakat Bentuk Poros Perjuangan di Pilkada Karawang 2020

KARAWANG, TAKtik – Kendati belum memberikan putusan untuk mengusung nama pasangan bakal calon bupati-wakil bupati, PDIP bersama PBB, PPP, Hanura, dan PAN sepakat membentuk Poros Perjuangan di perhelatan Pilkada Karawang 2020.

Rilis yang dikirim Sekretaris DPD PAN Karawang Dadan Suhendarsah kepada TAKtik, Rabu malam (15/1/2020), menyebutkan bahwa poros ini telah sepaham membentuk Tim Pemilukada Gabungan dengan tugas bersama melakukan publikasi, menerima pendaftaran, menjaring dan memverifikasi para bakal calon bupati-wakil bupati.

Selain itu, menurutnya, masing-masing dari ke lima pimpinan parpol di Poros Perjuangan akan intens saling koordinasi, menerima laporan dari setiap perkembangan politik selama tahapan Pilkada Karawang 2020 berjalan. Jika di antaranya ada yang sudah menerima pendaftaran bakal calon, Dadan menjelaskan, Tim Pemilukada Gabungan wajib mengarahkan para pendaftarnya membangun komunikasi ke parpol lainnya di poros ini.

“Kami juga sama-sama punya kewajiban menginternalisasi nota kesepahaman politik ini ke semua pengurus tingkat kabupaten, bahkan meneruskannya kepada pimpinan di Jawa Barat maupun DPP (Dewan Pimpinan Pusat). Yaitu agar jadi bahan pertimbangan strategis bagi pihak terkait dalam menentukan sekaligus memutuskan Koalisi Pemilukada Karawang 2020,” urai Dadan.

Dipertegasnya, kesepahaman lima parpol membangun Poros Perjuangan menuju suksesi Karawang 2020 karena punya cara pandang yang sama agar perhelatan pemilihan calon bupati-wakil bupati di daerah ini menghasilkan figur-figur pemimpin terbaik, memiliki integritas dan kompetensi membangun Karawang lebih baik.

“Diperlukan kesadaran dari semua stakeholder, terutama parpol sebagai instrumen legal demokrasi, untuk duduk bersama, berdialektika merumuskan kepemimpinan Karawang. Sehingga pemilukada menghasilkan formasi pemimpin yang sinergis, berbagi peran (saling mengisi di antara bupati-wakil bupati), sensitif terhadap kegelisahan rakyat, serta memiliki visi jelas dalam mengelola Karawang,” jelas Dadan. (rls/tik)

Previous Post

Biaya Distribusi Dokumen Kependudukan Bisa Sampai Rp 910 Juta?

Next Post

Pengusaha Percetakan di Karawang Nunggu Komitmen Kubu Calon Bupati-Wakil Bupati di Pilkada 2020. Ada Apa?

Next Post
Pengusaha Percetakan di Karawang Nunggu Komitmen Kubu Calon Bupati-Wakil Bupati di Pilkada 2020. Ada Apa?

Pengusaha Percetakan di Karawang Nunggu Komitmen Kubu Calon Bupati-Wakil Bupati di Pilkada 2020. Ada Apa?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami

© 2023 TAKtik

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis

© 2023 TAKtik