KARAWANG, TAKtik – Dua pentolan pengusaha limbah industri di Karawang, H. Ali Mukaddas Said dan H. Ahmad Marjuki, telah merangkul 150 orang lebih rekan se-profesi menyatu dalam Perkumpulan Pengusaha Limbah Industri Indonesia (PPLII).
Wadah ini, dijelaskan oleh Sekretaris PPLII H. Wardi, dibentuk untuk membangun silaturahmi antar pengusaha limbah industri. Disadarinya, di antara para pelaku usaha yang bergerak di bidang ini belum seluruhnya saling mengenal. “Mulai sekarang ke depan, kami berharap PPLII menjadi pemersatu atau wadah buat kami saling menjaga silaturahmi,” ujarnya.
Ditanya mengenai konflik yang sering muncul terkait “rebutan” limbah bernilai ekonomis itu, Wardi juga katakan, keberadaan PPLII bisa meminimalisir segala kemungkinan tersebut di lapangan. Dan kehadiran PPLII mampu sebagai penengah bagi kebaikan semua pihak, baik pelaku usaha limbah, pengusaha industri, maupun masyarakat.
“Kami ingin bersatu itu tidak separuh. Yang kami inginkan semuanya. Setiap pengusaha limbah kan punya garapan di area masing-masing. Bagi yang di luar PPLII, kami tetap berharap sama-sama membangun komunikasi juga,” tandas Wardi di sela-sela acara pelantikan dan deklarasi PPLII di aula RM. Lebak Sari Indah, Jalan Interchange Karawang Barat, Senin siang (9/9/2019). (tik)