• Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami
TAKtik
Advertisement
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis
No Result
View All Result
TAKtik
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Dari Perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah, Target Operasi Bandara Soeta II di Karawang Tahun 2027

by
September 19, 2019
in Ekonomi
0
Dari Perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah, Target Operasi Bandara Soeta II di Karawang Tahun 2027

KARAWANG, TAKtik – Setelah perubahan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Jawa Barat berhasil disahkan Agustus 2019, kini Pemkab Karawang segera menyusul untuk menyesuaikan.

Di RTRW provinsi yang baru itu, kata Kepala Bappeda Karawang Eka Sanatha, terdapat indikatif kegiatan untuk bandara atau Karawang International Airport Soekarno-Hatta II dengan target operasinya tahun 2027. Eka memperkirakan bakal dibangun di wilayah Kecamatan Ciampel hingga Pangkalan seluas lebih kurang 3.200 hektar.

“Sebenarnya yang menentukan titik bandaranya oleh Dirjen Perhubungan Udara. Soal target operasi yang tertuang pada RTRW merupakan indikatif kegiatan. Titiknya pun nanti muncul di RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional). Karena ini proyek nasional,” jelas Eka di kantor dinasnya, Kamis siang (19/9/2019).

Menurutnya pula, kehadiran bandara Soekarno-Hatta II yang merupakan perluasan bandara Soekarno-Hatta I, Karawang akan sangat strategis dengan adanya bandara kembar Indonesia seperti halnya Tokyo Jepang maupun Kualalumpur Malaysia. Apalagi dalam waktu dekat, sebutnya lagi, Karawang bakal dilintasi Jakarta-Cikampek Elevated Toll Road yang penggarapannya sudah masuk tahap finishing.

“Kita sudah bersurat secara resmi ke Pemerintah Pusat, mohon nanti ada bukaan tol (gerbang tol) dari tol Jakarta-Cikampek II (Jatiasih-Sadang) yang persis ke bandara. Di mana tol ini direncanakan dibangun tahun 2021. Dan itu kelak sudah didukung oleh stasiun kereta api cepat Jakarta-Bandung. Bahkan di Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2017 masih ada Pelabuhan Jawa Barat Bagian Utara yang mau dibangun di Karawang,” beber Eka lagi. (tik)

Previous Post

Pemkab Karawang Terancam Tak Bisa Biayai Tahapan Awal Pilkada 2020. Dampak DPRD Belum “Bertenaga”?

Next Post

Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Karawang Muncul Setiap Minggu. Ada Apa dengan Kita?

Next Post
Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Karawang Muncul Setiap Minggu. Ada Apa dengan Kita?

Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Karawang Muncul Setiap Minggu. Ada Apa dengan Kita?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Iklan
  • Opini
  • Hubungi kami

© 2023 TAKtik

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Bisnis

© 2023 TAKtik