KARAWANG, TAKtik – Mengubah imej negatif bagi mantan narapidana bisa jadi bukan pekerjaan sederhana. Tapi semangat untuk memulai membuka langkah terbaik adalah bagian dari keharusan.
Itulah yang melatarbelakangi beberapa tokoh pendidik di Karawang dalam mempersiapkan wadah organisasi pemersatu masyarakat yang sempat menjadi warga binaan di lapas.
“Kami telah sepakat membentuk wadah yang dinamai Forum Mantan Narapidana atau disingkat FOX NAVI. Anggotanya untuk sementara adalah warga Kabupaten Karawang yang pernah tinggal di lapas sebagai warga binaan. Kedepan bisa saja kami merekrut warga lain di luar daerah ini,” jelas salah seorang penggagas yang juga ketua FOX NAVI, Ridwan Alamsyah.
Kendati untuk pengurus forum, Ridwan kemukakan pula, bisa bukan bagian dari orang yang pernah menerima vonis pengadilan maupun yang sempat berurusan dengan persoalan-persoalan dugaan pelanggaran hukum.
“Kebetulan kami semua sebagai penggagas forum bukan bagian dari para mantan warga binaan. Tapi kami memiliki kepedulian untuk bisa menyatukan mereka guna sama-sama menghilangkan imej negatif masyarakat menjadi imej positif. Makanya, melalui FOX NAVI kami bakal merangkul pihak lain dari berbagai kalangan profesi agar ikut turut bersama membantu,” tandas Ridwan yang sedang mempersiapkan pengukuhan pengurus FOX NAVI periode 2016-2021 yang dijadwalkan dilaksanakan Minggu (9/7/2017) di sekretariatnya, Jalan Tarumanagara, Gedung Karawang Hijau Blok B No. 4 Karawang.
Ia memberi misal perlunya kehadiran pengusaha di FOX NAVI agar mau mengajarkan dan mengarahkan anggota forum menjadi wirausahawan baru dalam membangun kembali perekonomian keluarga. Di sisi lain, Ridwan garis bawahi, partisipasi kalangan dari tokoh agama maupun tokoh masyarakat juga diperlukan untuk memulihkan keyakinan anggota bahwa hidup bisa lebih baik dan lebih terhormat dibandingkan bekas orang baik.
“Selain itu, kehadiran Pemerintah Daerah juga sangat penting, terutama dalam pembinaan usaha kecil dan mikro guna melahirkan masyarakat-masyarakat baru yang mandiri. Pokoknya semua elemen sangat dibutuhkan bagaimana kita sama-sama membangun kebersamaan dengan semangat sosial. Bukan berarti kita merasa lebih baik dari mereka, tapi kita adalah bagian dari mereka yang sama-sama memiliki hak dan tanggungjawab,” seru Ridwan. (one/tik)