KARAWANG, TAKtik – Pencarian seorang nelayan Karawang yang dikabarkan hilang di perairan lepas pantai Betokmati Sungai Buntu Kecamatan Cilebar, Rabu (29/11/2017), belum berjalan mulus.
Tim yang terdiri dari 8 personil BPBD Karawang, 5 personil Basarnas Kansar Bandung, 6 personil Zhadoel Karawang, 5 personil Kelompok Masyarakat Pengawas Ciparage, dan beberapa orang dari Polairud Karawang yang menggunakan dua kapal patrolinya dihampiri seekor ikan paus. Ditengarai, ikan mamalia ini berjenis macan tutul.
“Ikan paus tersebut berukuran besar dan berwarna hitam. Di sekujur tubuhnya terlihat bintik – bintik putih. Ini muncul saat kami berada di radius 20 meter dari bibir pantai. Kita terpaksa menepi karena ikan paus itu menghampiri perahu dengan jarak kurang lebih 10 meter,” tutur Kaming, personil Satgas Penanggulangan Bencana dari BPBD Karawang.
Selain itu, upaya pencarian nelayan yang dinyatakan menghilang sejak Minggu pagi (26/11/2017), juga terkendala faktor cuaca. Sejak beberapa hari terakhir, cuaca di pantai utara Jawa sedang tidak bersahabat. Selain angin yang kencang, gelombang pun lumayan tinggi.
Nelayan yang menghilang tersebut diketahui bernama Musa, warga Dusun Mekarjati, Desa Pusakajaya Utara RT 03/06, Kecamatan Cilebar, Karawang. Pria berusis 40 tahun itu dilaporkan tenggelam di laut Betokmati Sungai Buntu saat sedang memancing rajungan, Sabtu (25/11/2017) lalu. (tim/tik)
